TEMPO Interaktif, Johannesburg: Vicente del Bosque tidak berharap Belanda bermain malu dari filosofi bermainnya-menyerang hanya lantaran melawan Spanyol di ifnal Piala Dunia Afrika Selatan.
Del Bosque berharap Belanda mempertahankan gaya bermain menyerangnya di Soccer City malam nanti dan tidak tampil bertahan sama seperti juara Liga Champions Inter Milan ketika menghadapi Barcellona musim ini.
“Saya pikir Belanda tidak akan mengubah gaya bermainnya hanya karena mereka akan berhadapan dengan Spanyol. Saya tidak mempercayai sama sekali mereka akan mengubah gaya bermainnya. Saya tidak berpikir demikian,” ujar Del Bosque.
“Kami tim-tim yang sama-sama memiliki gaya permainan tersendiri dan kami tidak boleh mengubahnya,” Del Bosque menerangkan.
Spanyol, tetap akan mempertahankan gaya permainannya, yang menggantungkan pada operan cepat pendek dari kaki ke kaki untuk mempertahankan penguasaan bola. Namun Del Bosque mempunyai “rencana B” untuk bisa menyumbangkan gelar pertama Piala Dunia jika memang memungkinkan.
“Kami mempunyai tim yang dipenuhi dengan segala kemungkinan. Rencana A, B dan solusi lain yang diperlukan,” tegas Del Bosque yang menambahkan tidak mempunyai solusi spesifik untuk menghentikan pergerakan pengatur serangan Belanda, Wesley Sneijder.
“Anti rencana Sneijder? Tidak, dalam setiap tim selalu mempunyai seorang pemain yang terus bergerak dan sulit untuk dihentikan. Kami mempunyai pemain tengah yang terbiasa menjaga pemain seperti itu,” kata mantan pelatih Real Madrid itu.
AP | BAGUS WIJANARKO
Komentar